
peluru melesat bagaikan kilat
terjang-terjang lawan di depan
segenap jiwa dan raga di pertaruhkan
bertempur di medan perang
terjang-terjang lawan di depan
segenap jiwa dan raga di pertaruhkan
bertempur di medan perang
perang akan terus berjalan
kenapa semua ini terjadi
kami semua merindukan pagi
sampai kapan ini akan berhenti
kami semua merindukan pagi
sampai kapan ini akan berhenti
perang-perang terus berjalan
kapankah akan engkau hentikan
sedangkan engkau hanya duduk terdiam
melihat rakyat dalam penindasan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar